Dalam tiga bulan terakhir ini sejak awal bulan Juli semua memory (ram) berjenis DDR4 harganya mengalami kenaikan baik itu dari memory PC, Laptop sampai Smartphone.
Selama ini semua jenis tipe memory diproduksi oleh Samsung, namun tercatat April 2025 Samsung menyatakan akan menghentikan produksi memory DDR4 dan akan lebih fokus ke memory DDR5. Hal ini tentu menjadi imbas ketersediaan memory DDR4 dipasaran mengalami kelonjakan harga yang sangat mengganggu bagi user yang akan upgrade atau merakit sebuah PC / Komputer.
Produsen lainnya seperti SKHynix dan Micron juga akan mengikuti jejak Samsung untuk berhenti massal produksi memory / ram DDR4 dan akan beralih ke DDR5 atau HBM (High Bandwidth Memory).
Namun masih ada produsen kecil dari Tiongkok seperti Huabeng dan CXMT, serta produsen RAM yang lebih kecil melihat peluang ini dan akan serius mengisi posisi yang ditinggalkan Samsung, SKHynix dan Micron.
Lalu apakah hanya memory saja yang mengalami kenaikan harga ? Tentu tidak, komponen yang masih mengandalkan komponen memory sebagai media penyimpanan data sementara yaitu RAM (Random Access Memory) seperti SSD mengalami imbas kenaikan harga.
Kapan fenomena kenaikan harga DDR4 ini akan berakhir ? Sulit untuk prediksi kapan semua akan kembali stabil, karena melihat perang semikonduktor antara Amerika dan China untuk menguasai industri chip atau mikrochip yang sangat penting untuk teknologi modern terus terjadi sampai hari ini.
Tips dari kami bagi kalian yang akan upgrade memory DDR4 mungkin bisa mengambilkan kondisi second / bekas dengan harga yang lebih murah dan juga bagi yang akan rakit pc / komputer baiknya pakai komponen bekas DDR4 atau langsung naik ke DDR5.
Semoga artikel berita ini sangat membantu dan bermanfaat, terimakasih sudah mampir ke website kami di Tecotak.com , bantu kami untuk berkembang dengan share usaha link website kami Tecotak.com ke teman / rekan dan keluarga via Whatsapp.